Saturday, September 19, 2020

Living in pandemic covid-19

Halo semuanya. 

Hari ini Sabtu, 19 september 2020 tidak ada yang akan mengira tahun 2020 akan menjadi seperti ini. Hidup dalam pandemi, sesuatu yang ga pernah terlintas sih jujur. Sebagai seorang tenaga kesehatan jujur bersyukur sih banyak banget ilmu yang didapatkan. Long life learner itu beneran dibuktikan saat ini, penyakit yang nobody know, mengikuti progress dari yang tidak tahu apa-apa tentang penyakit ini jadi sedikit tahu. Saat pandemik terjadi suasana di rumah sakit, di puskesmas berbeda banget, inget banget pas WHO akhirnya bilang covid-19 pandemik. Semua orang yang awalnya denial, panik, sedih sampai akhirnya menerima dan mengakui pandemik ini. Dari yang kasusnya cuma satu, cuma ketemu kasusnya di berita, akhirnya ketemu pasiennya langsung di rumah sakit, pegang pasien assesment awal pasien, sampai akhirnya di sekitar rumah ada yang positif. Progres atau proses dari pandemik ini banyak banget belajar tentang proses. Mungkin ketika pandemik ini udah hilang, ini bisa jadi memori yang bisa diceritakan ke anak, saudara, cucu, tp bagi sebagian orang ini akan jadi memori yang gelap bgt. 

Jujur sih gatau mau nulis apa, cuma lagi gundah gulana aja ini. Tiap hari ketakutan someone i know, someone i close with get this disease. Sekarang cuma satu berdoa, bersyukur akan hal-hal kecil yang tadinya kita take everything for granted, mulai dari makan di mall kgn bgt jujur haha dan hal besar kaya kenapa gue ga umroh dari dulu. dah segitu aja deh gue mulai ansietas lg wkwkw. Semoga kita selalu sehat ya, atau kalau sakit ya jangan berat-berat bgt dan diberikan kesembuhan, banyak bersyukur sama Allah swt. ga ada apa-apanya kita manusia ini, tp manusia tuh kuat bgt jujur. haha dah deh :)

stay safe and always wear your mask!